From this Moment...

Daisypath Anniversary tickers

January 23, 2010

Samarinda - Day 1: Palaran

*Gosh*

Baru aja minggu lalu aku off 4 hari karena harus ikut raker di Jogja, minggu ini aku harus off lagi 2 hari buat dinas ke luar kota...dan ga nanggung-nanggung pula, musti pergi ke Samarinda (Kaltim) untuk "nengokin" proyek yang sedang dibangun! Hmmm....meskipun waktu kecil dulu aku pernah 2 tahun tinggal menetap di Pontianak (Kalbar) tapi tetep aja penasaran ma keadaan bumi Kalimantan (*hehehe...bawaannya was-was masih sering mati lampu dan susah air*). Padahal yah...Kalimantan-khususnya Kalimantan Timur- itu makmur sekali, (gosipnya) APBD nya lebih gede dari Jakarta!!!! Wooooww....(*makanya jangan under-estimate dunk*)

Niy dia niy proyeknya...Pelabuhan Peti Kemas Palaran!

Yup! Sesuai namanya, letaknya pasti di Palaran yah...masih sekitar 30 menit lagi jalan darat dari pusat kota Samarinda. FYI, meskipun ibukota Kaltim itu Samarinda, tapi ternyata di Samarinda ini ga ada bandar udara lho, so aku waktu itu harus lewat Balikpapan dulu dan melanjutkan perjalanan ke Samarinda dan trus ke Palaran. Hmmmm..mungkin bisa diibaratkan Samarinda itu Ibukota tapi pusat bisnis ada di Balikpapan:-)

Hehehehe...saking ga pernahnya ke proyek (*ya iyalaaahhh, dirikyu kan bukan orang teknik atau orang lapangan*), makanya masih udik (*malu akyuu*), begitu dikasi rompi plus helm keselamatan kerja, narsisnya kambuh deh...langsung minta di jepret-jepret sama bapak-bapak pengawas lapangannya. Safety First, Please...Lady! :-)

Udah selesai bernarsis ria dengan diri sendiri, mulai deh motoin keseluruhan proyek (*lha wong emang ini yang mau dievaluasi*), jadi mulailah aku (dan orang-orang yang lebih mengerti lainnya) berkeliling mengamati progress proyek, yang rencananya Insya Allah mau diresmikan bulan Maret 2010 mendatang! *Semoga lancar*. Ini beberapa gambar yang sempet aku ambil...

- ini bagian tengah pelabuhan -

- ini sisi pelabuhan yang berbatasan dengan sungai - - ini workshop untuk maintenance -

Tralala-trilili....setelah sekitar 45 menit puter-puter di pelabuhan, akhirnya kita kecapean dan mulai "menepi" ke office. Fiiuuhhh..lega rasanya bisa ngadem di bawah AC lagi (*hehehe....dasar orang kota nan manja*). Maklum, panas gila booowww di pelabuhan, padahal cuaca saat itu ga terik-terik amat (cenderung mendung!). Kata bapak-bapak yang biasa di sana, cuaca hari itu mah bersahabat sekali kalau dibandingkan biasanya! *what?? Ampuuunnn..cukup, enough dengan panas segini aja*. Buktinya yah....begitu mau ambil air wudhu buat sholat zuhur, aku SHOCK melihat bagian atas telapak kaki ku belang, menghitam di bagian yang ga ketutup sepatu! (*Oh no!!! tau gitu tadi aku pake boot sekalian!*). Harus minta voucher atau tunjangan luluran niy bis gini, wkwkwkwkw...:-p

Pulang dari pelabuhan, kami langsung menuju ke hotel untuk bersiap-siap menjelang the best part- nya! apa lagi kalau bukan Wisata Kuliner!!! Jam 8 malem WITA (*tet*), -seperti udah ga sabar-, rombongan udah siap (*banget*) di lobi menanti jemputan datang. Wuhuuu..begitu jemputan dateng, langsung deh ngibrit masuk ke dalem dan....berburu kepiting kenari (yang super gede), yang emang jadi menu wajib kalo ke Balikpapan atau Samarinda! Pesen yang banyak...ayooo!!!! 3 porsi kepiting kenari (1 bumbu saos padang dan 2 bumbu lada hitam) plus 3 porsi udang galah (besar) bakar, ludes semua dalam tempo tak lebih dari 30 menit!!! (*makan lahap bak kuli pelabuhan beneran*).

dan...belum lengkap rasanya kalo setelah makan besar tidak dilanjutkan dengan dessert nya. Jadilah setelah selesai "urusan perut" di Pondok Borneo Seafood Resto, kita melipir nyari buah segar di sepanjang Sungai Mahakam! Yak, betul! 4 sehat 5 sempurna kan harus ada buahnya, hehehe...tapi oh tapi...buahnya kok ya DURIAN! Bapak-bapak dan ibu-ibu yang ikut juga kalap akhirnya (*pura-pura lupa sama yang namanya kolesterol*). 4 buah durian dan 2 buah lay pun habis disikat malam itu. FYI, lay itu adalah sejenis durian lokal yang buahnya berwarna orange. Kalau dibandingin durian rasanya siy menurutku kurang mantab (lay rasanya lebih hambar), tapi kelebihannya adalah ga bikin mabok kaya durian!

Hahaha..."sehat" banget kan makan malem dengan porsi jumbo dengan lauk seafood (sepuasnya) dan ditutup dengan buah durian (semabok-nya).....huhuhu...kalau ada yang "kumat" atau rusak program dietnya, tolong salahkan kantor saja, minta asuransi kesehatan ditambahin:-p

Setelah puas makan durian, dengan mata ngantuk dan perut kenyang (dan panas), kembalilah aku ke hotel dan siap untuk tidur! zzhhh.....zzzhzhzh...... (*inget, besok masih ada kerjaan*).

No comments:

Post a Comment